Tuesday, January 6, 2015

Kembang Sepatu (Hibiscus rosa sinensis L)



Kembang sepatu adalah tanaman semak yang berasal dari Asia Timur dan banyak di tanam sebagai tanaman hias didaerah tropis & subtropis.Bunganya besar dan tidak mempunyai bau/wangi, berbagai varietas dan hibrid telah dihasilkan dengan warna bunga dari putih, kuning, oranye, merah muda, merah, dan ungu dengan kelopak tunggal dan berganda.
Tanaman ini berkembang biak secara secara vegetatif dengan cara stek, pencangkokan dan penempelan.
Bunganya mengandung hibiscetin, sedangkan batang dan daunnya mengandung kalsium oksalat, peroksidase, lemak dan protein.

Berikut penjelasan detailnya.... (semoga saja beneran detail. )

Nama Tanaman
Bungong Roja (Aceh), Bunga-Bunga (Batak Karo), Soma Soma (Nias), Bekeju (Mentawai), Kembang Sepatu (Betawi), Kembang Wera (Sunda), Wora wari ( jawa ), Bunga Rebong (Madura), Waribang (bali), Embuhanga (Sangir), Bunga Cepatu (Timor), Ulange (Gorontalo), Bunga Sepatu (Makasar)

Klasifikasi

Divisi : Spermatophyta
Sub Divisi : Angiospermae
Kelas : Dicotyledonae
Ordo : Malvales
Famili : Malvaceae
Genus : Hibiscus
Spesies : Hibiscus rosa sinensis L.

Morfologi Tanaman
Bunga jenis ini terdiri dari 5 helai daun kelopak, yang dilindungi oleh kelopak tambahan (epicalyx), sehingga terlihat seperti dua lapis kelopak bunga. Mahkota bunga terdiri dari 5 lembar atau lebih jika merupakan hibrida. Tangkai putik berbentuk silinder panjang dikelilingi tangkai sari berbentuk oval yang bertaburan serbuk sari. Biji terdapat di dalam buah berbentuk kapsul berbilik lima.

Pada umumnya tinggi tanaman sekitar 2 sampai 5 meter. Daun berbentuk bulat telur yang lebar atau bulat telur yang sempit dengan ujung daun yang meruncing. Di daerah tropis atau di rumah kaca tanaman berbunga sepanjang tahun, sedangkan di daerah subtropis berbunga mulai dari musim panas hingga musim gugur.

Bunga berbentuk trompet dengan diameter bunga sekitar 6 cm hingga 20 cm. Putik (pistillum) menjulur ke luar dari dasar bunga. Bunga bisa mekar menghadap ke atas, ke bawah, atau menghadap ke samping. Pada umumnya, tanaman bersifat steril dan tidak menghasilkan buah. Tanaman berkembang biak dengan cara stek, pencangkokan, dan penempelan.

Kandungan Kimia
Daun, bunga dan akar Hibiscus rosa sinensis mengandung flavonoida. Disamping itu daunnya juga mengandung saponin dan polifenol, bunga mengandung polifenol, akarnya juga mengandung tanin, saponin, skopoletin cleomiscosin A dan cleomiscosin C

Kembang sepatu sangatlah sering kita jumpai sebagai tanaman hias di rumah, sekolah, kantor ataupun taman taman di tengah kota, selain sebagai tanaman hias kembang sepatu banyak sekali manfaat bagi kehidupan kita sehari hari.

0 comments:

Post a Comment

◄ Posting Baru Posting Lama ►
 

Footer1

FOOTER 2

Footer 3